LAPORAN
PENDAHULUAN DAN ASUHAN KEBIDANAN
TRIMESTER
I
Oleh
Faridatin Ulfa (11.013)
Faridatin Ulfa (11.013)
AKADEMI
KEBIDANAN MEDIKA WIYATA KEDIRI
TAHUN
AJARAN 2012/2013
LAPORAN PENDAHLUAN
IBU HAMIL TRIMESTER I
I. PENGERTIAN KEHAMILAN
1.
Masa kehamilan dimulai dari konsepsi
sampai lahirnya janin, lamanya hamil normal adalah 250 hari (40 minggu / 9
bulan 7 hari) dihitung dari hari pertama haid terakhir (Pelayanan Kesehatan Maternal
Neonatal hal 89)
2.
Kehamilan merupakan pertemuan sel telur
dan sperma,nidasi, tumbuh kembang dalam rahim merupakan mata rantai yang
berkesinambungan.
( Ilmu kebidanan,yayasan bina pustaka Sarwono
prawiroharjo, Jakarta 2005)
3.
Kehamilan adalah keadaan yang
diawali dengan bertemunya sel sperma dan ovum kemudian membentuk zigot, dalam
proses selanjutnya zigot akan berubah menjadi morulla, blastula, blastokist,
yang akan melakukan nidasi pada endometrium. Kemudian hasil konsepsi (janin dan
plasenta) akan tumbuh dan berkembang sampai aterim dan di akhiri persalinan.
(Sastrawinata, 1983:100)
PENGERTIAN KEHAMILAN TM I
1.
Kehamilan trimester pertama usia 0 – 14
minggu. (Kapita Selekta Kedokteran)
2.
Kehamilan trimester pertama usia 0 – 12
minggu. (Buku Pintar Kehamilan dan Persalinan)
3. Kehamilan TM I = Kehamilan antara 0 – 12
minggu.(Synopsis Obstetri, 43)
II. FISIOLOGI KEHAMILAN TRIMESTER I
Tanda – tanda kemungkinan hamil :
·
Amenorrhea
·
Mual dan muntah
·
Payudara membesar, tegang dan sedikit
nyeri
·
Anoreksia
·
Sering kencing
·
Obstipasi
·
Pigmentasi kulit
·
Tanda hegar
·
Tanda chadwick
·
Tanda piscasect
·
Perut membesar
Tanda-tanda
pasti hamil :
·
Teraba ballotement
·
DJJ
·
Adanya pergerakan janin
·
Adanya bayangan janin (USG)
·
Teraba bagian anak
III.
Perubahan Fisiologis Wanita Hamil
(Kusmiati, yuni
SST,dkk.2009.Perawatan ibu hamil (Asuhan
ibu hamil). Jakarta:Fitramaya)
1.Vulva dan Vagina
o
Karena pengaruh estrogen terjadi
perubaha pada vulva dan vagina. Akibatnya hiervaskularisasi, vagina dan vulva
terlihat lebih merah atau kebiruan yang sering disebut tanda chadwick.
o
Selama masa hamil pH sekresi vagina
menjadi lebih asam, keasaman berubah dari 4 minggu 6,5. Hal ini dapat
menyebabkan keputihan.
2.Servik Uteri
o
Servik menjadi lunak yang disebut tanda Goodell.
o
Sekresi kelenjar menjadi lebih banyak
dan meneluarkan pervaginam lebih banyak. Sebab pelunankan servik karena pembuluh
darah dalam servik bertambah.
o
Keadaan serviks pada kehamilan TM I terjadi peningkatan hormone estrogen sehingga
terjadi Lochorea.
3.Uterus
o Uterus membesar
yang disebabkan oleh hipertrofi dan hiperplasi otot-ptot polos rahim, serabus –
serabut kologen yang ada menjadi higrokopik.
o
Uterus yang mengalami perubahan berat,
bentuk dan posisi menekan kandung kemih menyebabkan wanita hamil nocturia
(sering kencing)
o
Pada minggu ke 8 uterus membesar sebesar
telur bebek.
o
Pada kehamilan 0 – 12 minggu,
kavum uteri masih berisi gumpalan darah/tegangan, besarnya kira-kira 2-3 jari
di atas sympisis. Untuk akomodasi pertumbuhan janin, rahim membesar akibat
hipertrofi dan hiperplasi otot polos rahim, serabut-serabut kelagennya menjadi
higroskopik. Endometrium menjadi desidua.
o
Pada bulan-bulan pertama
kehamilan, bentuk rahim seperti buah alpukat.
o
Berat uterus akan naik secara
luas bisa dari 300 gram sampai 1000 gram pada akhir kehamilan (40 minggu).
o
Rahim pada kehamilan 2 bulan
sebesar telur bebek dan kehamilan 3 bulan sebesar telur angsa.
o
Pada minggu pertama isthmus
rahim mengadakan hipertrofi dan bertambah panjang sehingga bila diraba terasa
lunak, disebut tanda hegar.
o
Posisi rahim dalam awal kehamilan
dalam letak antefleksi atau retrofleksi.
4.Ovarium
o
Ovulasi terhenti. Masih terdapat karpus
luteum graviditas sampai terbentuknya plasenta yang mengalami alih pengeluaran
estrogen dan progresteran
o
Terjadi pembentukan plasenta dan akan
sempurna pada usia 16 minggu.
o
Corpus luteum menghasilkan hormon
estrogen progesteron serta relaxin mempunyai pengaruh menenangkan hingga
pertumbuhan janin menjadi baik hingga aterm.
5.Metabolisme
o
Pada wanita hamil Basal Metabolisme Rate
(BMR) meningkat, sistem endokrin juga meningkat.
o Berat badan wanita hamil meningkat akan naik kira-kira 6,5 – 16,5 kg rata-rata 12,5 kg. Pada triwulan I
penambahan berat badan + 1 kg.
o Metabolisme lemak juga terjadi kadar kolesterol meningkat sampai 350
mg/lebih per 100 cc.
o Kalsium dibutuhkan rata-rata 1,5 mg per hari.
o Fosfor : rata-rata 2 gram/hari
o Zat besi + 800 mg atau 30-50 mg/hari
o Air : wanita hamil cenderung mengalami retensi air.
6.Mammae
o
Terjadi peningkatan estrogen
mempengaruhi pembesaran mammae disebabkan hypertrofi dari alveoli.Hal ini
sering menyebabkan hypersentsitivitas pada mammae.
o
Terjadi hiperpigmentasi menyebabkan
papila mammae membesar lebih tegang dan hitam dan areola menjadi lebih hitam dan lebar serta glandula
montgomery lebih jelas dan menonjol.
o
Timbul strie pada payudara.Dapat teraba noduli-noduli akibat hipertrofi kelenjar alveolus.
o
Bayangan vena-vena lebih
membiru.
7.Sistem pencernaan
o
Pengeluaran asam lambung meningkat
menyebabkan darah lambung terasa panas.
o
Akibat peningkatan HC6 dan estrogen
menyebabkan pengeluaran air liur terasa berlebihan (hipersalivasi).
o
Tonus otot-otot saluran
pencernaan melemah sehingga motilitas dan makanan akan lebih lama berada dalam
saluran pencernaan.
o
Resorbsi makanan baik, namun
akan menimbulkan obstipasi.
o
Gejala muntah (emesis
gravidarum) sering terjadi, biasanya pada pagi hari disebut morning sickness.
8.Sirkulasi Darah
o
Volume plasma meningkat rata-rata 50%
sementara masa RBC meningkat hanya 18 – 30% maka terjadi penurunan hematokrit
selama kehamilan normal sehingga disebut anmeia fisiologis.
o
Tekanan darah akan turun selama 24
minggu pertama kehamilan akibat terjadi penurunan dalam periver.
o
Hidung tersumbat / berdarah karena
pengaruh hormon estrogen dan progresteran. (Sinopsis obsteri, 1998: 35-40)
9.Sistem Integumen
o
Mulai muncul linea nigra.
o
Meningkatkan sirkulasi dan aktivitas
vasomotor, jaringan elastis kulit mudah pecah menyebabkan strie gravidarum.
o
Biasanya terdapat deposit pigmen pada
dahi, pipi, hidung, dikenal sebagai kloasma gravidarum.
o
Vulva terjadi hiperpigmentasi
merah kebiruan disebut tanda Chadwick.
10. Tulang dan Gigi
o
Persendian panggul akan terasa
lebih longgar.
o
Terjadi pelebaran pada ruang
persendian.
o
Apabila pemberian makanan tidak
dapat memenuhi kebutuhan kalsium janin, kalsium maternal pada tulang-tulang
panjang akan berkurang untuk memenuhi kebutuhan ini.
o
Bila konsumsi kalsium cukup,
gizi tidak akan kekurangan kalsium menurunkan risiko gingivitis.
11. Sistem Pernapasan
o
Wanita hamil kadang-kadang
mengeluh sesak dan pendek nafas.
o
Seorang wanita hamil selalu
bernafas lebih dalam.
o
Yang lebih menonjol adalah
pernafasan dada (thorack breathing).
12. Sistem Perkemihan
o
Ginjal bekerja lebih berat
o
Pada TM I ibu mengeluh sering
kencing karena vesika urinaria tertekan uterus.
IV. PERKEMBANGAN JANIN KEHAMILAN
TRIMESTER I
·
Minggu ke-1
Minggu
ini merupakan proses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan
informasi bahwa telah ada calon bayi dalam rahim. Saat ini janin sudah memiliki
segala bekal genetik, sebuah kombinasi unik berupa 46 jenis kromosom manusia.
- Minggu ke-2
Perubahan
terjadi pada akhir minggu ke dua.Sel telur yang telah dibuahi membelah
dua.Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi menuju
rahim. Setelah membelah menjadi 32, sel telur disebut morulla. Pada hari ke-12
jumlahnya telah bertambah dan membantu blastocyst terpaut pada endometrium.
- Minggu ke-3
Sampai
usia kehamilan 3 minggu, sel telur membelah menjadi ratusan dan akan menempel pada dinding rahim disebut
blastosit. Ukurannya sangat kecil berdiameter 0,1-0,2 mm.
- Minggu ke-4
Bayi
membentuk embrio. Embrio memproduksi hormon kehamilan ( Chorionic Gonadotropin – HCG 0.Saat ini
terjadi pembentukan otak dan tulang belakang serta jantung dan aorta.
- Minggu ke-5
Terbentuk
3 lapisan yaitu ektoderm, mesoderm dan endoderm. Endoderm adalah lapisan yang
paling atas yang akan membentuk system saraf pada janin tersebut dan seterusnya
mambentuk otak,tulang belakang,kulit serta rambut. Lapisan mesoderm berada pada
lapisan tengah yang akan membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan
organ reproduktif. Lapisan endoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan
membentuk usus, hati, pankreas dan pundi kecil.
- Minggu ke-6
Ukuran
embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari puncak hingga bokong. Tuba saraf
sepanjang punggung bayi telah tertutup. Sistem pernapasan dan pencernaan mulai
terbentuk, pucuk-pucuk kecil yang akan berkembang menjadi lengan kaki mulai
tampak.
- Minggu ke-7
Akhir
minggu ke 7, panjangnya sekitar 5 – 13 mm dan beratnya 0,8 gram. Kira-kira
sebesar biji kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan
tangan yang mungil. Jantung telah dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri,
begitu pula dengan saluran udara yang terdapat di dalam paru-paru.
- Minggu ke-8
Panjang
kira-kira 14-20 mm. Bayi sudah mulai berbentuk, diantaranya pembentukan lubang
hidung, bibir, mulut serta lidah. Anggota tangan serta kaki juga berbentuk
walaupun belum sempurna.
- Minggu ke-9
Telinga
bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang, berikut jari
kaki dan tangan mulai tampak.DJJ mulai terdengar, panjang sekitar 22-30 mm dan
beratnya sekitar 4 gram.
- Minggu ke-10
Semua
organ penting mulai bekerjasama,pertumbuhan otak meningkat dengan cepat hampir
250.000 sel saraf baru diproduksi setiap menit. Bayi mulai seperti manusia
kecil dengan panjang 32-40 mm dan berat 7 gram.
- Minggu ke-11
Panjang
tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm, baik rambut, kuku jari tangan dan kakinya
mulai tumbuh. Posisi bayi mulai berputar dan bisa dirasakan ibu.
- Minggu ke-12
Bentuk
wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil, jari-jari tangan dan kaki yang
mungil terpisah penuh. Usus bayi telah berada di dalam rongga perut. Akibat
meningkatnya volume darah ibu, detak jantung janin bisa meningkat. Panjangnya
sekitar 63 mm dan beratnya 14 gram.
V.
PERUBAHAN PSIKOLOGI
DALAM KEHAMILAN TRIMESTER I
(Kusmiati,yuni SST,dkk.2008 .Perawatan
ibu hamil.Yogjakarta :Fitramaya)
o
Pengaruh hormon estrogen dan
prograsteran yang meningkat pada tubuh ibu akan mempengaruh perubahan pada
fisik sehingga banyak ibu hamil yang merasakan kekecewaan, penolakan, kecemasan
dan kesedihan.
o
Ibu hamil akan mencari tanda-tanda untuk
meyakinkan bahwa dirinya hamil. Setiap perubahan yang terjadi pada tubuhnya
akan selalu diperhatikan
o
Hasrat untuk melakukan hubungan seks,
pada trimester pertama berbeda-beda. Namun kebanyakan mereka mengalami
penurunan libidio (gairah seksualitas) karena dipengaruhi kelelahan, rasa mual,
pembesaran payudara, keprihatinan, kekuatiran.Sehingga dalam hal ini
membutuhkan komunitas secara terbuka dan jujur.
VI.
KEBUTUHAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER I
a.
Oksigen (O2)
Konsumsi keseluruhan O2
meningkat sekitar 15% sampai 20% dalam kehamilan sekitar setengah dari
peningkatan ini disebabkan oleh rahim dan isinya. Sisanya disebabkan terutama
oleh peningkatan kerja ginjal dan jantung ibu. Penambahan yang lebih kecil
adalah akibat kerja otot pernafasan dan payudara.
(Esensial Obstetric dan Ginecologi edisi 2 hal. 72-73)
b.
Nutrisi
Untuk mengkondisikan perubahan yang
terjadi selama kehamilan, banyak nutrient yang digunakan dalam jumlah besar
dari pada jumlah yang dibutuhkan orang dewasa normal. Recomendasi untuk
meningkatkan asupan nutrisi tertentu selama kehamilan telah diatur oleh
national Research Concil (1989) dalam bentuk RDA. Nutrisi-nutrisi yang
dibutuhkan antara lain:
1.
Energi
Sumber utama energi adalah karbohidrat.
2.
Cairan
Asupan cairan yang cukup memperbaiki BAB yang
kadang-kadang menjadi masalah selama hamil. Jumlah masukan cairan yang
direkomendasikan dalam sehari sekitar 6-8 gelas (1500 sampai 2000 ml).
3.
Vitamin
Terdapat peningkatan kebutuhan vitamin A, D, E, K selama
hamil serta B6 dan B12.
4.
Zat Besi
Kebutuhan wanita hamil akan Fe meningkat (untuk
pembentukan plasenta dan sel darah merah) sebesar 200-300%. Perkiraan besaran
zat besi yang perlu ditimbun selama hamil adalah 1040 mg.
5.
Kalsium
Asupan kalsium yang dianjurkan kurang lebih 1200
mg/hari. Bagi ibu hamil yang berusia diantara 25 tahun cukup 800 mg.
6.
Asam folat
Merupakan satu-satunya vitamin yang kebutuhannya selama
hamil berlipat dua kali.
7.
Seng
Jumlah seng yang direcomendasikan selama hamil ialah 15
mg sehari. Dapat diperoleh dari daging, kerang, roti, gandum utuh dan sereal.
8.
Natrium
Selama hamil konsumsi natrium di bawah 35 gr/hari.
c.
Personal Hygiene
1.
Kebersihan tubuh
Memberikan rasa nyaman dan memberikan ketenangan karena
tubuh yang dirawat akan menghindari dari infeksi penyakit.
2.
Mulut (gusi dan gigi)
Memeriksa gigi dengan teratur dan merawat dengan baik
pada masa hamil sangat penting karena perubahan hormonal selama kehamilan dapat
menyebabkan masalah gigi.
3.
Payudara
Menjaga putting susu selama hamil sangat penting untuk
persiapan pada saat laktasi.
4.
Mandi
Mandi minimal 2x sehari
5.
Vulva
Merupakan pintu gerbang bagi kelahiran anak. Kebersihan
vula harus dijaga betul-betul dengan lebih serius membersihkannya.
d.
Kebutuhan istirahat.
Kebutuhan istirahat pada ibu hamil trimester I meningkat
dikarenakan pada kehamilan trimester I banyak ketidaknyamanan yang menyebabkan
kebutuhan istirahat bertambah.Untuk memenuhi kebutuhan istirahat maka istirahat
pada siang hari juga ditingkatkan.
VII.
KETIDAKNYAMANAN PADA
TRIMESTER I SERTA CARA MENGATASINYA
a. Ngidam
Penyebab :
Mungkin berkaitan dengan persepsi individu wanita tersebut mengenai
apa yang bisa mengurangi rasa mual dan muntah.
Cara meringankan :
1.
Tidak seharusnya menimbulkan
kekhawatiran asal cukup berganti dan makanan yang diidamkan bukan makanan yang
tidak sehat.
2.
Menjelaskan tentang bahaya
makanan yang tidak baik.
3.
Mendiskusikan makanan yang
dapat diterima yang meliputi makanan yang bergizi dan memuaskan ngidam atau
kesukaan tradisional.
b.
Morning sickness
Penyebab :
·
Peningkatan kadar HCG, estrogen
/ progesteron
·
Relaksasi otot-otot halus
·
Perubahan metabolisme
karbohidrat yang berlebih.
·
Alergis
Cara meringankan:
1.
Minum teh hangat dan gula saat
bangun tidur sebelum berjalan.
2.
Makanan porsi kecil sering,
yang bergizi.
3.
Hindari makanan yang berlemak.
4.
Hindari bau atau faktor
penyebab.
5.
Duduk tegak setiap kali selesai
makan.
6.
Makan makanan kering dengan
minum diantara waktu makan
7.
Minum minuman berkarbonat
8.
Bangun secara berlahan dan
hindari melakukan gerakan tiba-tiba
9.
Hindari menggosok gigi segera
setelah makan
10.
Istirahat sesuai kebutuhan
dengan posisi kaki ditinggikan saat berbaring.
11.
Hindari tempat tertutup dan
cari tempat dengan udara sejuk.
c.
Hipersalivasi
Penyebab :
Peningkatan hormone kehamilan yang menyebabkan
peningkatan pengeluaran saliva.
Cara meringankan :
1.
Gunakan pembersih mulut jika
diperlukan.
2.
Kunyahlah permen karen dan
hisap permen yang keras.
3.
Hindari kebiasaan meludah.
d.
Sering berkemih/Nocturia
Penyebab :
Tekanan kandung kemih karena pembesaran uterus.
Cara meringankan:
1.
Berkemihlah segera setiap ada
keinginan untuk berkemih.
2.
Tingkatkan asupan cairan siang
hari dan kurangi asupan cairan malam hari, hindari cafein.
3.
Tingkatkan kebersihan
genetalia.
e.
Nyeri ulu hati
Penyebab :
Tekanan ulu hati karena pembesaran uterus.
Cara meringankan:
1.
Tekuk lutut kearah abdomen
2.
Mandi dengan air hangat
3.
Gunakan bantalan hangat pada
area yang nyeri.
4.
Topang uterus dengan bantal
saat berbaring miring.
f.
Keringat bertambah
Penyebab :
Penurunan metabolism tubuh.
Cara meringankan:
1.
Pakailah pakaian yang tipis dan
longgar.
2.
Banyak minum dan bukalah
jendela.
3.
Hindari tempat tertutup dengan
suhu tinggi.
4.
Mandi dan berendam air hangat
5.
Carilah tempat yang sejuk saat
istirahat.
g.
Sakit kepala
Penyebab :
Pengumpulan darah pada tungkai yang menghambat aliran
balik vena dan menurunkan output cardiak.
Cara meringankan:
1.
Lakukan latihan nafas dalam dan
teknik relaksasi supaya bisa rileks.
2.
Minum banyak air supaya tidak
mengalami dehidrasi.
3.
Istirahat yang cukup dan
makan teratur.
4.
Bangun perlahan dari posisi
istirahat.
5.
Hindari waktu berdiri lama.
6.
Hindari posisi berbaring
telentang lama, tetapi miring ke kiri.
h.
Keputihan
Penyebab :
Perubahan hormon kehamilan yang meningkatkan ekskresi
vagina.
Cara meringankan:
1.
Tingkat kebersihan genetalia.
2.
Hindari pencucian vagina dengan
bahan kimia yang membahayakan.
3.
Hindari celana dalam yang
terlalu ketat.
4.
Pakai celana dalam berbahan
katun.
5.
Sering ganti celana dalam
setiap kali basah.
i.
Anemia
Penyebab :
Dalam kehamilan terjadi perubahan volume
darah atau hydraemia (peningkatan sel darah
merah 20-30% sedangkan plasma darah 50%).
Cara meringankan :
1.
Konsumsi tablet Fe 1 x 1 selama 90 hari
pada kehamilan.
2.
Konsumsi makanan berupa sayuran hijau.
3.
Konsumsi makanan dengan pola gizi
seimbang.
VIII.
10 T DALAM KEHAMILAN
1.
Timbang berat badan
2.
Ukur lingkar lengan atas
3.
Ukur tekanan darah
4.
Ukur tinggi fundus uteri
5.
Hitung DJJ
6.
Tentukan presentasi janin
7.
Berikan imunisasi TT
8.
Berikan tablet tambah darah
9.
Periksa laboratorium :
·
Pemeriksaan hemoglobin darah (Hb)
·
Pemeriksaan protein dalam urin
·
Pemeriksaan golongan darah
·
Pemeriksaan kadar gula darah
·
Pemeriksaan tes sÃfilis
·
Pemeriksaan HIV
·
Pemeriksaan BTA
10.
Tatalaksana / penanganan khusus
POHON
MASALAH
Kehamilan
TM I TM
II TM
III
Hormon
Hormon Hormon Hormon Hormon
Estrogen
↑ Estrogen↑ &
Estrogen↑ Estrogen↑ & Estrogen↑ &
Progesteron↑ Progesteron↑ Progesteron↑
Sekresi
HCl Uterus Hiperplasia BMR ↑ Pembesaran
&
gerakan membesar mukosa Kapiler
Lambung
↓ vagina,lendir &
Kelenjar
endoserviks ↑
Relaksasi kandung cairan vagina↑ keb O2 ↑ Relaksasi
Otot2 halus kemih Otot2
vaskuler
Tertekan
Perubahan kapasitas keputihan kerja jantung↑ sirkulasi darah ↑
Metabolisme kandung kemih ↓
Karbohidrat
Mual & sering
BAK kelelahan Hidung berdarah
Muntah
-
KIE perubahan -
KIE perubahan -
KIE perubahan
Fisiologis
TM I fisiologis TM I
fisiologis TM I
-
KIE keb nutrisi -
KIE personal Hygiene -
KIE kontrol
-
KIE keb istirahat -
KIE kontrol teratur teratur
-
KIE kontrol teratur
-
KIE perubahan -
KIE perubahan
Fisiologis TM I
fisiologis TM I
-
KIE personal Hygiene -
KIE pola istirahat
-
KIE pola minum -
KIE kontrol teratur
-
KIE kontrol teratur
No comments:
Post a Comment